Langsung ke konten utama

Makanan Khas Sumatera Barat dan Cara Pembuatannya

Sate Padang
kuliner padang
Sate identik dengan bumbu kecap atau bumbu kacang yang biasanya diguyur di atas hidangan sate. Berbeda dari sate kebanyakan, Padang ternyata memiliki bumbu sate yang berbeda jauh dari sate kebanyakan karena sambalnya lebih mirip kuah kare berwarna kuning kental.
Kuah ini terbuat dari kaldu jeroan pedas yang dibumbui dengan jahe, kunyit, ketumbar, bawang putih, lengkuas, jinten, bubuk kari, garam, dan tepung beras. Daging yang digunakan biasanya daging sapi tapi karena keinginan konsumen kini Sate Padang juga menggunakan daging ayam dan kambing, tapi sambalnya tetap kuah berwarna kuning kental.
Citarasa yang muncul lebih cenderung gurih asin. Biasanya disajikan dengan lontong dan taburan bawang goreng di atasnya.
Sumber: https://phinemo.com/11-kuliner-padang-yang-rasanya-nendang/

Bahan Sate :

  • Ayam segar diambil bagian dada tanpa tulang ukuran sedang besar kurang lebih sebanyak 1 pcs.
  • Sereh diambil batang dan dimemarkan kurang lebih sebanyak 1 pcs.
  • Daun salam kurang lebih sebanyak 2 pcs.
  • Daun kunyit kurang lebih sebanyak 1 pcs.
  • Daun jeruk segar kurang lebih sebanyak 1 pcs.
  • Lengkuas ukuran sedang besar yang sudah dimemarkan kurang lebih sepanjang 3 ruas jari dewasa.
  • Bunga lawang kurang lebih sebanyak 2 pcs.
  • Cengkeh kurang lebih sebanyak 4 pcs.
  • Kapulaga kurang lebih sebanyak 2 pcs.
  • Kayu manis kurang lebih sebanyak 1 pcs.
  • Kaldu bubuk rasa ayam secukupnya sesuai selera.
  • Gula pasir dan garam dapur beryodium secukupnya sesuai dengan selera masing masing.
  • Air bersih secukupnya sesuai kebutuhan.
  • Minyak goreng kurang lebih sebanyak 3 sampai 4 sendok makan.

Bahan Bumbu Sate Padang Ayam

  • Bawang merah ukuran sedang besar kurang lebih sebanyak 5 pcs.
  • Bawang putih ukuran sedang besar kurang lebih sebanyak 4 pcs.
  • Kunyit ukuran sedang kurang lebih sepanjang 2 ruas jari.
  • Jahe ukuran sedang kurang lebih sepanjang 1 ruas jari dewasa.
  • Cabai merah keriting secukupnya sesuai selera atau kurang lebih sebanyak 120 sampai 150 gram saja.
  • Jinten kurang lebih sebanyak 1/4 sendok makan.
  • Merica butiran secukupnya sesuai kebutuhan atau kurang lebih 1/4 sendok makan.
  • Ketumbar bubuk secukupnya sesuai selera atau kurang lebih sebanyak 1/2 sendok kecil.

Cara membuat sate padang ayam

  1. Pertama setelah dicuci lalu potong bentuk kotak sesuai yang diinginkan.
  2. Uleg atau bisa juga masukkan ke blender aneka bumbu sate diatas seperti cabai, jinten, jahe, kunyit dan lainnya sampai halus.
  3. Siapkan wajan dengan minyak secukupnya lalu masukkan bumbu tadi bersama dengan daun jeruk, lengkuas, daun salam dan daun kunyit lalu aduk aduk sampai tercium bau harum khas.
  4. Masukkan cengkeh, kapulaga, bunga lawang, kayu manis lalu aduk aduk kembali sebentar sampai tercampur rata.
  5. Masukkan potongan daging ayam tadi lalu aduk aduk kembali sampai rata dan berubah warna.
  6. Masukkan air secukupnya lalu aduk sebentar dan rebus dengan ditututp pancinya atau ungkep kurang lebih selama 15 samnpai 20 menit.
  7. Masukkan garam dapur bersama dengan kaldu bubuk dan gula lalu aduk kembali sampai rata.
  8. Setelah meresap angkat ayamnya kemudian saring air bekas rebusan untuk membuat kuah sate padangnya lalu sisihkan.
  9. Tiriskan potongan daging ayam sebentar lalu masukkan ke tusuk sate dengan rapi sampai habis.
  10. Siapkan bakaran atau bisa juga menggunakan wajan anti lengket yang sudah diolesi dengan sedikit minyak atau margarin.
  11. Bakar sampai matang lalu sajikan diatas piring.

Bahan resep kuah sate padang ayam

  • Air bersih secukupnya sesuai kebutuhan atau kurang lebih sebanyak 1 gelas.
  • Daun bawang kalau suka yang sudah dirajang kecil kecil kurang lebih sebanyak 2 pcs.
  • Tepung beras secukupnya sesuai kebutuhan atau kurang lebih sebanyak 10 sendok makan.
  • Sisa air kaldu bekas rebusan daging ayam nya nanti.

Cara Membuat Kuah Sate Padang

  1. Pertama rebus kembali sisa air kaldu bekas rebusan ayam tadi sampai mendidih.
  2. sambil menunggu, campurkan air dan tepung berasnya lalu aduk aduk sampai tercampur rata.
  3. Setelah mendidih, tuang larutan tepung beras tadi lalu aduk aduk bersama air kaldu sampai tercampur sempurna dan kental.
  4. Tes rasa, kalau perlu masukkan kembali garam, kaldu bubuk atau tambahkan air supaya pas kekentalannya.
  5. Siap untuk disiramkan diatas sate padang dan lontongnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makanan Khas Riau Lopek Bugi dan Cara Pembuatannya

Lopek Bugi Siapa yang tidak kenal dengan kue lopek? Kue yang terkenal di berbagai daerah di nusantara ini sebenarnya adalah kue khas provinsi Riau, tepatnya dari kabupaten Kampar. Lopek bugi atau dalam bahasa Indonesia berarti lepat ketan awalnya merupakan panganan khas yang dibuat untuk kaum bangsawan. Tpai saat ini, lopek bugi tak hanya disantap oleh orang-orang turunan ningrat, tetapi juga oleh masyarakat luas tanpa dipisah dengan batas. Di Riau kamu bisa dengan mudah menemukan lopek bugi. Kue ini bisa ditemukan di toko-toko buah tangan khas Riau ataupun di gerai-gerai yang berjejer di sepanjang jalan Pekanbaru – Bangkinang. Dikarenakan peminatnya yang banyak, kue lopek bugi hampir setiap hari diproduksi dalam jumlah banyak. Buat kamu yang lagi ada di Pekanbaru, sangat wajib untuk membeli kue lopek bugi khas Riau untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Sumber: https://makananoleholeh.com/makanan-khas-pekanbaru-riau/#20_Lopek_Bugi Untuk Bahan dan Cara membuat lapek bugi

Makanan Khas Riau Miso dan Cara Pembuatannya

Miso Miso atau mieso adalah makanan khas Pekanbaru yang mudah didapati di berbagai sudut Kota Madani. Selain di Pekanbaru, mieso juga bisa ditemui di beberapa daerah lain yang seperti Medan dan Pekalongan. Untuk kamu ketahui, mieso adalah makanan berkuah yang mempetemukan ragam bahan seperti mie kuning, mie putih, suwiran ayam, tahu kering, kulit ayam renyah, dan potongan tulang ayam. Penggunaan bahan yang sederhana membawa pengaruh pada harga yang ditawarkan, yakni hanya sekitar Rp15.000 per porsinya. Di Pekanbaru ada rumah makan yang menjadikan mieso sebagai menu utamanya. Tempat tersebut bernama Mieso Pak Lek yang bisa ditemukan di J. Thamrin Ujung, Pekanbaru. Meskipun menyajikan makanan yang bisa juga ditemukan di warung-warung makan lain, mieso yang tersaji di Miso Paklek mempunyai cita rasa yang istimewa. Bahkan, saking enaknya warung makan Miso Paklek sudah penuh dikerumuni pembeli satu jam sebelum jam istirahat makan siang. Sumber: https://makananoleholeh.com/makanan-k

Makanan Khas Riau Gulai Ikan Patin dan Cara Pembuatannya

Gulai Ikan Patin Ada satu makanan khas Pekanbaru yang sangat fenomenal dan spesial. Makanan tersebut adalah gulai ikan patin. Di provinsi Riau, khususnya Pekanbaru, gulai ikan patin menjadi makanan yang tak pernah kehabisan penggemar. Pasalnya, kuliner berbahan dasar ikan ini mempunyai cita rasa yang sungguh nikmat dan bisa menggoyang lidah siapa pun yang mencobanya. Menu gulai ikan patin bisa ditemukan dengan mudah di restoran-restoran besar atau warung-warung makan yang tersebar di dalam area kota Pekanbaru. Gulai ikan patin merupakan makanan yang berasal dari Pekanbaru mempunyai kuah berwarna kuning pekat sebagai rendaman potongan-potongan besar ikan patin. Warga Pekanbaru biasanya tak hanya menyantap gulai ikan patin sendirian. Ada menu pendamping yang biasa disajikan saat menikmati gulai ikan patin, yakni nasi hangat, lauk pelengkap, dan beberapa jenis sayuran seperti pucuk daun ubi rebus. Cita rasa gulai ikan patin akan semakin nikmat apabila saat pembuatannya ditambahkan